Pengikut

Keramahan Warga Desa Tertinggi Di Pulau Jawa


Puncak Gunung Sikunir, Sikunir, Dieng
Foto Puncak Gunung Sikunir
Hari sabtu adalah akhir pekan yang cukup menyenangkan, berawal dari omong kosong yang sangat tidak penting kami se-rombongan memutuskan untuk sekedar jalan2 ke Dieng, dan Tujuan utama kami adalah Naik ke Puncak Gunung Perahu

Berangkat dari Jogja (kota tercinta) pukul 12.30 WIB kami se-romobngan dengan 4 motor dan 7 pasukan berjalan pelan2 hanya dengan kecepatan sekitar 70km/jam sambil menikmati suasana tepi jalan. Setelah hampir keluar dari Kota Magelang tepatnya di daerah Salaman Magelang kami beristirahat sejenak untuk mendinginkan bokong (maaf agak kasar) kami yang agak panas akibat mengendarai motor yang cukup sebentar.

Setelah beberapa saat kami langsung melanjutkan perjalanan ke Dieng, dengan pelan dan bocor  ban kami akhirnya sampai di Kota Wonosobo dan langsung Naek menuju wisata Dieng, sekitar pukul 17.30 kami telah sampai di pertigaan Dieng atau daerah Kejajar atau temen2 banyak yang bilang Penginapan Bu Jono.

Disana kami mampir di tempat Pos Ojek untuk bertanya Pos Pendakian Gunung Perahu (padahal baru 15 menit sebelumnya sudah tanya ke warga kejajar, tapi tidak ada yang tau). Dan salah satu Bapak Ojek bilang kalau G. Perahu jalur pendakian lewatnya sini Mas, tapi sini mana kita juga g tau, trus Bapaknya bilang kalau bagus malah naek Gunung Sikunir, disana banyak cewek mas (terkejut dan semangat) namun yang bikin kami agak kecewa ialah Bapaknya bilang kalau pemandangan di atas G. perahu kurang bagus dan sepi pendaki., sekilas kami merasa lemas kembali.

Dan akhirnya setelah kita rembugan atau musyawarah kami memutuskan untuk pergi ke Desa Sembungan karena pada saat di TPR masuk Dieng dibilangi sama petugasnya untuk ke Desa tersebut jika ingin naik gunung. Sesampainya di Dusun Sembugan kami terkejut dan senang karena kami bisa berada di Desa tertinggi di Pula Jawa, KEREN COOOY... cek ada fotonya gan's,,hehehe..

Desa tertinggi di pulau jawa, Desa Sembungan, Dieng, Gunung Sikunir
Foto Desa Tertinggi di Pula Jawa (Desa Sembungan)
Setalah sampai Di desa Sembungan kami bertanya-tanya dimana jalur Pos Pendakian Gunung Sikunir. Namun selang beberapa waktu kami merasa lapar dan berfikir sekalian untuk mencari tambahan bekal naik ke Puncak Gunung Sikunir (koleksi foto2nya). Kami langsung mencari kentang dan Kubis, saat kita mau beli ternyata warga disana tidak mau kalau kita bayari atau kita kasi duit, mereka pinginya kentang dan kubis ini diberikan kepada kami. kami merasa tidak enak dan malu, namun setelah tawar-menawar yang cukup alot dengan kedua warga Desa Sembungan kami akhirnya kalah. Mereka tetap tidak mau kedua bahan makanan tersebut kmai beli. Padahal Kentang tersebut beratnya sekitar 2kg belum lagi ditambah dengan berat kubisnya. 

Di lain samping mereka juga baru ketemu pertama dengan kami, namun rasa terbuka dan menghargai memang sangat tinggi. kalau dikasi Jempol jumlahnya ada 1000 Jempool. Subhanalloh, kami hanya bisa mengucapkan banyak terima kasih dan kami bisa memberikan doa, semoga Warga Desa Sembungan Dieng senantiasa diberikan rezeki yang halal, cukup dan senantiasa selalu berada dalam lindungan Alloh SWT. Amin (hehe,,sangat religius karena kami bingung dengan apa membalas budi dan keikhlasan mereka.
Desa Sembungan, Dieng, Gunung Sikunir
Foto Desa Sembungan diliat dari Gunung Sikunir

Setelah itu kami juga dapat mengambil banyak hikmah dan pelajaran tentang bagaimana cara menghargai dan menghormati orang lain dan tak membeda-bedak antara orang satu dengan yang lain.. Selain itu, di desa itu juga hampir semua warga sangat kental dengan kesenian Agama Islam, seperti Rebana atau Hadroh. salut sekali kami terhadap mereka.

Walaupun jauh dari pusat kota dan huru-hara namun mereka tetap tidak merasa iri dan bahkan mereka tetap terbuka terhadap lingkungan luar namun tidak terpengaruh dengan hal-hal dari luar yang bersifat negatif. Subhanalloh.

Setelah kami berfirikr sejenak, kami bertanya-tanya apakah diri kita bisa seperti mereka dan apakah di lingkungan sekitar kita masih ada orang-orang seperti mereka? Mari kita Bayangkan...

Hehe.. ini hanyalah sebuah cerita sampah Gan's, jadi jika dapat bermanfaat kami dapat merasa senang, namun jika tidak bermanfaat kami minta maaf yang sebesar-besarnya. dan Agan's semua juga silahkan dapat membaca tentang keramahan2 yang kami dapatkan di Desa Kejajar, Salam Sehat Selalu Agan's Semua.. TQ

2 comments:

  1. Kreen bnget,ajak saya dong.ntar kita gantian mas saya bwa ke tmpat saya di cilamaya.

    BalasHapus
  2. Kreen bnget,ajak saya dong.ntar kita gantian mas saya bwa ke tmpat saya di cilamaya.

    BalasHapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...